Selasa, 05 Maret 2013


6 TIPS MEMOTIVASI DIRI DALAM BEKERJA



Kesuksesan perlu waktu, kemampuan, dan sikap yang pantang menyerah. 

Kadang di tengah-tengah, Anda mulai merasa kelelahan dan kehilangan motivasi.
Namun, jangan biarkan diri sendiri menyerah begitu saja, simak dulu beberapa tips memotivasi diri sendiri berikut ini.
Tentukan alasan Anda
Kenapa Anda bekerja? Untuk apa? Dan kenapa Anda melakukan pekerjaan yang sekarang ini Anda kerjakan? Hanya Anda yang bisa menjawab semua pertanyaan, karena setiap individu punya tujuan dan alasan yang berbeda. Dengan mengetahui alasannya, Anda akan bisa termotivasi untuk mencapai tujuan yang Anda inginkan.
Anda adalah bagian dari tim
Jika Anda bekerja dengan orang lain, maka orang lain juga memiliki ketergantungan dengan hasil pekerjaan Anda. Denagn mencapai tujuan Anda pribadi, maka Anda juga membantu mereka untuk menjadi sukses juga. Dalam sebuah perusahaan, bukan hanya keberhasilan Anda yang akan dilihat, tapi keberhasilan Anda sebagai bagian dari tim.
Ciptakan ambisi
Supaya lebih termotivasi, cobalah ciptakan ambisi pribadi atau target yang Anda tentukan sendiri. Mulai dari target per hari, per bulan, hingga tahun depan. Bayangkan ke depannya, Anda ingin mencapai karir seperti apa dan lihat juga kesuksesan menurut Anda itu seperti apa. Fokuslah pada ambisi itu dan ketahui apa yang harus Anda kerjakan untuk mencapainya.
Pikirkan tentang gaji
Percaya atau tidak, uang adalah motivator yang hebat. Pikirkan apakah gaji yang Anda dapat sudah sesuai dengan pekerjaan yang Anda lakukan. Jangan juga mengeluh soal gaji yang terlalu kecil, jika sebenarnya Anda juga tidak berbuat banyak bagi perusahaan. Jika Anda sudah mendapatkan gaji yang sesuai dan pekerjaan yang menyenangkan, maka harusnya ini sudah bisa menjadi motivasi Anda untuk berangkat kerja setiap harinya.
Hanya bicarakan hal positif
Kadang sikap negatif bisa merusak segalanya, karena itu kelilingi diri Anda dengan orang-orang yang memiliki sikap positif. Saat bersama rekan-rekan kerja, berhentilah mengeluh soal aturan perusahaan, gosip rekan kerja lainnya, atau bos yang kurang menyenangkan. Ketidakcocokan itu pasti ada, tapi bukan berarti Anda selalu melihat hal buruk dari pekerjaan Anda. Coba hitung lagi kelebihan atau keuntungan Anda bekerja, kemudian jadikan hal itu sebagai motivasi.
Kebanggaan diri jika berhasil
Bayangkan jika Anda berhasil melewati semua tantangan pekerjaan, mencapai ambisi Anda, dan menyelesaikan tugas dengan baik, apa yang Anda rasakan? Tentu saja perasaan bangga pada diri sendiri. Perasaan seperti ini hanya Anda sendiri yang bisa merasakannya dan dengan merasa baik tentang diri sendiri, maka Anda juga bisa lebih mendorong diri sendiri untuk menjadi lebih baik. 

5 Tips belajar efektif jelang ujian



5 Tips belajar efektif jelang ujian


Ujian sekolah seringkali menjadi momok yang menakutkan bagi anak-anak. Tak sedikit yang merasa stres dan tidak bisa tidur menjelang ujian. Setiap siswa berada di bawah tekanan untuk mencetak nilai terbaik. Kecemasan dan stres sangat umum pada kebanyakan siswa yang menghadapi tekanan tidak hanya dari guru mereka, tetapi juga dari teman sebaya dan orang tua. 

Saran terpenting bagi orang tua adalah untuk memastikan bahwa mereka memberi dukungan penuh bagi anak-anak mereka untuk belajar dengan baik. Mau tahu caranya? Berikut adalah cara paling tepat untuk memberi dukungan pada anak menjelang ujian, seperti dilansir Boldsky.

1. Perencanaan 

Rencana merupakan aspek penting untuk mempersiapkan anak menjelang ujian. Pastikan semua catatan anak sudah lengkap untuk dibaca ulang kembali. 

2. Hilangkan keraguan

Anak seringkali merasa ragu dengan kemampuan mereka sendiri. Jadi, pastikan Anda memberi motivasi penuh kepada anak dan membuat mereka yakin bahwa mereka bisa.

3. Mengembangkan sikap positif 
Sangat penting untuk tetap memiliki sikap positif. Jangan biarkan pikiran negatif menyusup ke dalam pikiran anak. Biasakan agar anak tidak bermalas-malasan menjelang ujian atau bersikap santai dengan sistem belajar kebut semalam.

4. Mengonsumsi makanan sehat 

Sangat penting untuk menjaga kebugaran selama masa ujian. Pastikan bahwa anak Anda makan makanan yang kaya vitamin dan protein seperti sayuran hijau, buah-buahan, sereal dan telur. Hindari makanan berminyak dan junk food selama ujian. Nutrisi yang tepat sangat penting bagi otak untuk meningkatkan performanya secara maksimal. 

5. Tidur nyenyak di malam hari

Pastikan bahwa anak Anda mendapatkan tidur malam minimal tujuh jam sehari karena kebiasaan baik ini dapat membantu otak dan tubuh menjadi segar kembali. 

Ini adalah beberapa tips belajar untuk mengatasi stres selama masa ujian. Ingat, dukungan orang tua adalah segalanya bagi anak. Jangan hanya menuntut nilai tinggi dari anak, tanpa orang tua ikut turun tangan menyemangati mereka.

Minggu, 03 Maret 2013


16 Cara Menggunakan Bahasa Tubuh yang Baik



Secara garis besar, bahasa tubuh terdiri dari bagaimana cara anda duduk, cara anda berdiri, cara anda menggunakan kedua tangan dan kaki anda, serta apa yang anda lakukan ketika berbicara dengan seseorang.
Dibawah ini adalah beberapa bahasa tubuh yang perlu anda perhatikan ketika berbicara dengan seseorang :
1. Jangan silangkan kaki dan tangan anda.
Anda mungkin sudah sering mendengar bahwa menyilangkan tangan atau kaki dapat menunjukkan bahwa anda tertutup terhadap lawan bicara anda dan ini tidak menciptakan hubungan pembicaraan yang baik. Bukalah selalu posisi tangan dan kaki anda.
2. Lakukan kontak mata, namun bukan menatapnya.
Dengan melakukan kontak mata pada lawan bicara anda dapat membuat hubungan pembicaraan menjadi lebih baik dan anda dapat melihat apakah mereka sedang mendengarkan anda atau tidak. Namun juga bukan dengan menatapnya (terus menerus), karena akan membuat lawan bicara anda menjadi gelisah.
Jika anda tidak terbiasa melakukan kontak mata pada lawan bicara anda, memang anda akan merasakan ketidaknyamanan pada saat pertama kali. Namun lakukan saja terus dan anda akan terbiasa suatu saat nanti.
3. Buatlah jarak antara kedua kaki anda.
Memberi jarak antara kedua kaki (tidak dirapatkan) baik dalam posisi berdiri maupun duduk menunjukkan bahwa anda cukup percaya diridan nyaman dengan posisi anda.
4. Santaikan bahu anda.
Ketika anda merasa tegang, anda akan merasakan juga ketegangan di kedua bahu anda. Biasanya terlihat dari posisi bahu yang sedikit terangkat dan maju ke depan. Cobalah untuk mengendurkan ketegangan dengan menggerakkan bahu anda dan mundurkan kembali posisinya ke belakang atau bersandar.
5. Mengangguk ketika lawan bicara anda sedang berbicara.
Mengangguk menandakan bahwa anda memang sedang mendengarkan. Namun bukan berarti anda mengangguk berlebihan (terus menerus dan cepat) layaknya burung pelatuk :) , karena anda akan terlihat seperti dibuat-buat.
6. Jangan membungkuk, duduklah dengan tegak.
Membungkuk menandakan bahwa anda tidak bergairah, dan tegak disini maksudnya adalah tetap dalam koridor santai, tidak tegang.
7. Condongkan badan, namun jangan terlalu banyak.
Jika anda ingin menunjukkan bahwa anda tertarik dengan apa yang disampaikan oleh lawan bicara anda, condongkan sedikit tubuh anda ke arahnya. Namun jangan juga terlalu condong karena anda terlihat seperti akan meminta sesuatu.
Jika anda ingin menunjukkan bahwa anda cukup percaya diri dan santai, condongkan sedikit badan anda ke belakang. Namun juga jangan terlalu condong, karena anda akan terlihat arogan.
8. Tersenyum dan tertawa.
Bercerialah, jangan terlalu serius. Santai, tersenyum bahkan tertawa jika seseorang menceritakan sesuatu hal yang lucu. Orang akan cenderung mendengarkan anda jika anda terlihat sebagai orang yang positif. Namun juga jangan menjadi orang yang pertama kali tertawa jika anda sendiri yang menceritakan cerita lucu nya, karena anda akan terkesan gugup dan seperti minta dikasihani.
Tersenyumlah ketika anda berkenalan dengan seseorang, namun jangan pula tersenyum terus menerus karena anda akan dianggap menyimpan sesuatu dibalik senyuman anda.
9. Jagalah posisi kepala anda tetap lurus.
Jangan melihat ke bawah ketika anda berbicara dengan seseorang. Anda akan terlihat seperti tidak nyaman berbicara dengan lawan bicara anda dan juga terlihat seperti orang yang tidak percaya diri.
10. Jangan terburu-buru.
Ini bisa berlaku untuk apa saja. Bagi anda yang mempunyaikebiasaan berjalan dengan cepat, cobalah sesekali untuk memperlambat jalan anda. Selain anda akan terlihat lebih tenang dan penuh percaya diri, anda juga akan merasakan tingkat stress anda berkurang.
11. Hindari gerakan-gerakan yang menunjukkan bahwa anda gelisah.
Seperti menyentuh muka anda, menggoyang-goyangkan kaki anda atau mengetuk-ngetuk jari anda di atas meja dengan cepat. Gerakan-gerakan semacam itu menunjukkan bahwa anda gugup dan dapat mengganggu perhatian lawan bicara atau orang-orang yang sedang berbicara dengan anda.
12. Efektifkan penggunaan tangan anda.
Daripada anda menggunakan tangan anda untuk hal-hal yang dapat mengganggu perhatian lawan bicara anda, seperti disebutkan dalam point 11 diatas, lebih baik anda menggunakan tangan anda untuk membantu menjelaskan apa yang anda sampaikan.
13. Rendahkan gelas minuman anda.
Seringkali kita berbicara dengan seseorang sambil memegang gelas minum di depan dada kita. Sikap ini agak kurang baik karena akan membuat ‘jarak’ yang cukup jauh antara anda dan lawan bicara anda. Rendahkan posisi gelas minuman anda, bahkan jika perlu anda memegangnya sampai di dekat kaki.
14. Jangan berdiri terlalu dekat.
Dalam artikel saya : Bagaimana Mengetahui Seseorang Sedang Berbohong, saya sempat mengulas sedikit bahwa orang yang merubah posisinya menjadi terlalu dekat pada lawan bicaranya dapat menandakan bahwa ia sedang menyembunyikan sesuatu atau mempunyai maksud tertentu. Selain itu tentu saja akan membuat lawan bicaranya menjadi tidak nyaman. Jagalah selalu jarak ’privacy’ antara anda dan lawan bicara anda.
15. Berkaca.
Dalam buku-buku mengenai penjualan, saya sering menemukan tentang istilah berkaca ini. Pada intinya ketika 2 orang terkoneksi dan melakukan hubungan pembicaraan yang positif, mereka secara tidak sadar akan saling berkaca satu sama lain. Dalam arti anda akan sedikit meniru bahasa tubuh lawan bicara anda, begitu juga sebaliknya.
Anda dapat juga melakukan teknik berkaca yang proaktif (dengan sadar) untuk lebih meningkatkan kualitas hubungan anda dan lawan bicara anda. Sebagai contoh, jika lawan bicara anda sedikit mencondongkan badannya ke depan, anda dapat juga mencondongkan badan anda ke depan. Jika lawan bicara anda menaruh satu tangannya di atas meja, anda juga dapat melakukan hal yang sama. Namun tetap perlu diingat, jangan melakukan gerakan tiruan dengan jeda waktu yang sangat singkat dan hampir semua gerakan ditiru. Lawan bicara anda akan melihat suatu keanehan dan tampak seperti sirkus. :)
16. Jagalah selalu sikap anda.
Apa yang anda rasakan akan tersalur lewat bahasa tubuh dan dapat menjadi perbedaan yang besar terhadap kualitas hubungan anda dan lawan bicara anda. Tetaplah jaga sikap yang positif, terbuka dan santai.
Perlu diingat bahwa anda dapat merubah bahasa tubuh yang kurang baik, tentu saja selama anda memahami bahwa untuk menciptakan kebiasaan yang baru memerlukan sebuah proses. Jangan juga mencoba melakukan semua dengan sekaligus karena akan membuat anda bingung dan penat.
Fokus saja pada 2-3 bahasa tubuh yang menjadi prioritas anda dan perbaiki terus menerus selama 3-4 minggu. Setelah waktu tersebut anda akan menciptakan suatu kebiasaan yang baru. Kemudian anda dapat melanjutkannya lagi untuk 2-3 bahasa tubuh berikutnya.

Sabtu, 09 Februari 2013

Bagaimana Cara Mencintai Orang Yang Benar

Bagaimana Cara Mencintai Orang Yang Benar

Diantara anda pasti pernah mencintai seseorang kan?? Namun anda bingung bagaimana cara mencintai orang itu. Ikuti tips-tips ini(untuk cewek dan cowok):
1. Terima segala kekurangan dan kelemahan nya
Dengan menerima segala kekurangan dan kelemahannya, anda bisa menjadi orang yang lebih baik yang bisa menerima kekurangannya. Alias cintai dia apa adanya.
2. Menerima segala perbedaan
Terimalah segala perbedaan yang ada antara anda dengan dia. seperti perbedan agama, suku, kemampuan, hobi, dan bangsa. karena perbedaan bisa saling melengkapi.
3. Jangan memaksakan kehendak
Jika anda tidak sependapat dengannya sebaiknya anda jangan memaksakan kehendak anda, karena itu bisa membuat dia marah atau tidak nyaman.
Selamat mengikuti tips2 itu dan semoga berhasil :)
Penulis: Putu Indah Bintari dengan beberapa perubahan

Cara SMS dengan Gebetan yang Baik dan Benar (SARAN)

@gharnadhtz 



Banyak gebetan yang menjadi pacar melalui SMS. Salah satunya adalah saya dengan Putu Indah Bintari :D Dengan kenyataan tersebut, kita dapat menarik kesimpulan bahwa Cara SMSandengan gebetan yang baik dan benar perlu diketahui untuk orang yang sedang mengincar gebetan. Lantas, bagaimanakah cara SMS dengan gebetan yang baik dan benar? Langsung saja kita simak selengkapnya…..

Cara SMS dengan gebetan yang baik dan benar sebenarnya hampir sama dengan cara SMS dengan pacar. Tetapi, SMS dengan gebetan diharuskan untuk menutupi atau setidaknya gebetan kita tidak curiga bahwa kita suka dengannya. Karena jika dia mengetahuinya, maka dia akan langsung menjauhi kita jika dia belum akrab baik dengan kita atau dia tidak suka dengan kita. Untuk tips SMSan dengan gebetan, silakan Anda membaca artikel Bagaimana Cara SMSan Sama Orang yang Kita Suka Dengan Baik dan Benar?
Selain itu, jangan juga terlalu lama SMS dengan gebetan Anda. Apalagi jika Anda mulai dari pagi baru bangun sampai malam menjelang tidur. Ini sangat berbahaya walaupun lawan SMS Anda adalah pacar sekalipun. Mengapa, karena gebetan Anda akan sangat rentan terhadap bosan dan kehabisan topik. Gebetan Anda sangat benci jika Anda mengulangi pembicaraan yang telah lama Anda bicarakan dengannya. Ini juga merupakan salah satu dari 8 Kesalahan Dalam Mencintai Seseorang Yang Harus Anda Hindari.
Untuk pertama-tama, Jadikan Dia Sahabat Bukan Pacar. Maksudnya jadikan gebetan Anda seolah dia adalah sahabat Anda terlebih dahulu. Jangan sekali-kali Anda menjadikannya seolah dia adalah pacar Anda. Karena hal itu akan mempersulit Anda saat menembaknya. Sebaiknya sekali-kali cuekin dia. Ini adalah salah satu taktik dalam artikel Bagaimana Supaya Gebetan Suka Sama Kita.
Jangan juga menggunakan bahasa yang terlalu formal karena gebetan Anda akan mengira bahwa Anda adalah orang yang cupu atau tidak tahu trend. Gunakan bahasa yang biasa dipakai oleh anak-anak muda sekarang seperti sedikit menyingkat kata. Tapi jangan terlalu alay.